KM Bali 1-SMKN 2 Dompu mungkin hanya sekedar diketahui sebagai salah satu sekolah kejuruan di Kabupaten Dompu. Sekolah yang hanya memiliki populasi siswa kurang dari 200 orang ini terbagi dalam tiga jurusan yakni Teknik Elektronika Industri (TEI), Teknik Audio Video (TAV), dan Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITEL). Ketiga Jurusan di sekolah ini berusia relatif masih muda mengingat sekolah ini baru berdiri sekitar tahun 2009 lalu.
Dari segi Prestasi, sekolah ini tidak boleh dianggap remeh. Beberapa gelar juara tentu sudah cukup membuat nama sekolah ini harum. Mulai dari lomba kekompakan berorganisasi seperti Pramuka dan PMR hingga lomba individual seperti lomba desain Blog. Semua diraih dengan hasil yang amat memuaskan.
Dari segi Kopetensi, siswa disini berani diuji. Hal ini sudah terbukti. Pada setiap uji kompetensi praktek yang biasanya dilaksanakan tiap tahun, tidak sedikit siswa berhasil menyelesaikan soal ujiannya masing-masing tanpa kendala yang berarti. Contohnya di Jurusan TITEL. Kepala sekolah sendiri dibuat kagum dengan hasil karya para siswa yang berhasil membuat simulasi Penerangan Lampu Jalan Otomatis lengkap dengan desain panel kontrolnya. "Inilah siswa kita. tidak kalah dengan Siswa sekolah lain yang yang sekolahnya sudah mapan", ungkap kepala sekolah SMKN 2 Dompu Drs. H. Asraruddin sebagai ekspresi kekagumannya dihadapan guru dan murid saat melihat langsung simulasi hasil karya siswa tersebut.
Namun, apabila kita mebayangkan sebuah nama sekolah, maka mungkin pikiran pertama yang muncul dibenak kita adalah bangunan sekolahnya. Sayangnya, bayangan indah tersebut belum cocok dengan keadaan di sekolah ini. Para siswa SMKN 2 Dompu hingga kini asih harus rela berbagi ruang dengan sekolah lain. Bagaimana tidak, Sekolah SMK Negeri ini masih harus melakukan aktifitas KBM nya dengan menumpang di Gedung salah satu Sekolah Dasar yang berada di Kelurahan Karijawa Kecamatan Dompu. 
Berbagai upaya sudah dilalui untuk mengusulkan agar SMKN 2 Dompu dapat memilik gedung sendiri. Perhatian Pemerintah daerah yang diharapkan pun juga cukup serius dalam mendukung cita-cita mulia tersebut. Terbukti dengan disediakannya oleh Pemkab. Dompu lahan seluas hampir 1 Hektar untuk kepentingan pembangunan Gedung sekolah ini. Namun yang masih menjadi kendala hingga kini adalah kabar kapan pembangunan gedung sekolah tersebut akan dilaksanakan karena belum memiliki kepastian sumber dana.
Meski demikian, Drs.H. Asraruddin tetap yakin bahwa apa yang dicita-citakan dirinya bersama para guru disekolahnya itu untuk menikmati aktifitas KBM digedung sendiri akn segera terwujud."dengan bantuan Allah dan niat baik kita serta dukungan Pemerintah daerah dan Pusat, saya yakin impian kita akan segera terwujud", tandasnya.[Oz]

Posting Komentar

 
Top