KM Bali 1, Manggelewa-Kondisi Ruangan Belajar di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Manggelewa Kabupaten Dompu Sangat memprihatinkan. Beberapa Ruangan mengalami kerusakan parah.

Akibat kerusakan ini, proses belajar mengajar dalam kelas dikhawatirkan terganggu disaat musim hujan ini.

Masalah tersebut diungkapkan Kepala Sekolah, SMKN 1 Manggelewa, Abdul Yarid, ST, Kepada Wartawan Kmbali1.online saat ditemuai di ruangan kerjanya, pada Senin (2/11/2020) lalu.

"Melihat kondisi ruangan belajar di Sekolah ini sangat memprihatin kan, temboknya mengalami keretakan, lantainya, terasnya bahkan platfonnya sudah rusak, kondisi ini sangat mengkhawatirkan". Uraiannya.

Sementara sejumlah ruangan belajar di sekolah ini dikatakan Abdul Yarid, tidak memenuhi standar dan tidak layak di gunakan dalam proses belajar mengajar. Hanya sebagian ruangan saja yang memenuhi syarat  untuk digunakan dalam kegiatan belajar.  

"Jumlah ruangan belajar SMKN 1 Manggelewa sebanyak 15 ruangan, sementara yang masih layak atau memenuhi standar hanya 3 ruangan saja". Jelasnya.

Meski demikian pihaknya mengaku tetap melaksanakan kegiatan belajar yang diinstruksikan Pemerintah di masa pandemi ini dengan memanfaatkan fasilitas ruangan yang masih dianggap layak pakai. 

Disamping itu juga Abdul Yarid menjelaskan bahwa di sekolah tersebut memiliki Lima kompetensi keahlian dengan jumlah siswa tercatat 311 murid.

"Jumlah siswa sebanyak 311 orang, dan jumlah kompetensi keahlian sebanyak lima, yakni Kompetensi Keahlian Tata Busana, ATR, Agribisnis Tanaman  dan Holtikultura, Teknik Sepeda Motor dan Multimedia". Tandasnya

Meski pihak sekolah sudah berkoordinasi dengan pihak terkait melalui UPT. Layanan Dikmen Kabupaten Dompu terkait adanya kerusakan ruangan itu, namun sejauh ini belum ditindak lanjuti.

"Saya berharap kepada Pemerintah Pronvisi dan Pemerintah Pusat dapat mengatasi persoalan di Sekolah SMKN 1 Manggelewa untuk melakukan rehabilitasi", harapnya.(As)

Posting Komentar

 
Top