KM Bali 1, Dompu-Salah satu Anggota Kepolisian Resort Dompu, Inisial S, yang bertugas di Polsek Manggelewa, di Keroyok oleh sekelompok pemuda hingga berdarah. Akibat kejadian ini,  korban mengalami luka sobek di kepala sebanyak 8 kali jahitan  juga  memar serta bengkak dibagian tubuh korban.

Peristiwa ini terjadi sekitar Pukul 17.30 Wita, tepatnya di halaman rumah korban, di Desa Soriutu, Kecematan Manggelewa, Kab. Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menurut pengakuan Kapolsek Manggelewa Iptu Abdul Malik SH, Kejadian tersebut berawal dari sejumlah kelompok pemuda yang sedang duduk dan sambil minum minuman keras. Tidak saja itu,  sekumpul pemuda yang berjumlah sekitar 8 itu, berteriak di depan toko milik korban.

Mendengar suara itu, korban langsung keluar dari rumahnya, melarang dan menegur atas aksi yang di lakukan sekumpulan pemuda tersebut. Namun atas teguran itu, salah satu diantara pemuda itu, mengambil sebuah batu sekitar TKP langsung memukul Korban. Atas tindakan itu, korban di pukul sebanyak 3 kali. 

Atas kejadian itu, masyarakat setempat langsung berdatangan dan menghakimi 2 orang diduga pelaku sedangkan lain melarikan diri. Mengetahui informasi tersebut, Polsek Manggelewa di pimpin oleh KA SPKT I bersama anggota langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara, setibanya di situ, anggota piket jaga langsung mengamankan 2 terduga pelaku pengeroyokan. 

"Pada saat diamankan, 2 terduga pelaku sempat melakukan perlawanan terhadap petugas dan 6 pelaku sempat melarikan diri akan tetapi atas kerja keras team 4 pelaku berhasil ditangkap dan diamankan sedangkan 2 terduga pelaku lainnya berhasil melarikan diri. ". Ujar Kapolsek
Dari 8 terduga pelaku yang menyebakan anggota polisi luka robek di bagian kepala diantaranya DS (19 thn), Fr (17 thn), Fk (21) dan TH (19 thn). Keempat di duga pelaku ini berasal dari Desa Anamina, Kecematan Manggelewa. Sedangkan, dua orang pelaku lain Ri (17 thn) dan Adi (16 thn). Kedua orang ini berasal dari Desa Soriutu. "Kedua Pelaku lain masih dalam upaya pengejaran", ungkap Kasi Humas Polres Dompu IPDA Handik Wicaksono, (As).

Posting Komentar

 
Top