KM Bali 1, Dompu – Upaya Pemerintah Kabupaten Dompu untuk memastikan ketersediaan air bersih bagi masyarakat terus berjalan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Dompu telah mengerahkan berbagai proyek pembangunan instalasi pengelolaan air bersih di sejumlah titik strategis. Proyek-proyek ini diharapkan dapat memberikan akses air bersih yang lebih merata, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini mengalami kekurangan pasokan.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Dompu, Aris Ansari di sela kegiatan kantornya Kamis, 5 September, mengungkapkan proyek pembangunan instalasi pengelolaan air bersih menjadi prioritas utama pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi. Kami berkomitmen untuk memastikan seluruh wilayah di Dompu, terutama desa-desa yang sulit terjangkau, memiliki akses yang memadai terhadap air bersih,” katanya.
Daftar Proyek Pengelolaan Air Bersih di Kabupaten Dompu Tahun 2024
Beberapa proyek pengelolaan dan pembangunan fasilitas air bersih yang sedang dan telah dilaksanakan oleh Dinas PUPR Kabupaten Dompu selama tahun 2024 meliputi:
Pengeboran Air Bersih Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja
Proyek ini ditujukan untuk menyediakan sumber air bersih melalui pengeboran di wilayah Kelurahan Simpasai, guna memenuhi kebutuhan air warga setempat.
Pembuatan Sumur Air Bersih di Desa Sorisakolo
Pembangunan sumur air bersih di Desa Sorisakolo akan meningkatkan akses masyarakat desa terhadap air bersih yang layak konsumsi.
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA), Broncaptering, dan Sumur Dalam Terlindungi di Desa Hu'u, Kecamatan Hu'u
Proyek besar ini bertujuan untuk menyediakan instalasi pengolahan air yang mampu menghasilkan air bersih bagi masyarakat di Desa Hu'u.
Pengeboran Air Bersih di Desa Dorebara
Proyek pengeboran air di Desa Dorebara diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga desa yang sebelumnya mengalami keterbatasan pasokan air.
Pembangunan Bak Air Bersih di Desa Dorokobo, Kecamatan Kempo
Pembangunan bak air bersih ini akan menjadi sumber penyimpanan air untuk memastikan ketersediaan air yang lebih teratur bagi masyarakat Desa Dorokobo.
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA), Broncaptering, dan Sumur Dalam Terlindungi di Desa Serakapi, Kecamatan Woja
Instalasi pengolahan air ini akan membantu memenuhi kebutuhan air bersih di Desa Serakapi dan sekitarnya.
Proyek Air Bersih Desa Taropo
Proyek ini bertujuan untuk memperbaiki dan memperluas jaringan distribusi air bersih di Desa Taropo, dengan pengadaan sumber air yang lebih efisien.
Pengeboran Air Bersih (Bor Dangkal) di Kecamatan Kilo
Proyek pengeboran bor dangkal ini akan menambah sumber air bagi warga di Kecamatan Kilo, di mana kebutuhan air bersih semakin mendesak.
Bor Air Dalam di TPA Desa Bara
Bor air dalam ini akan difungsikan untuk menyuplai air bersih di wilayah TPA Desa Bara, dengan kapasitas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan harian warga.
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA), Broncaptering, dan Sumur Dalam Terlindungi di Desa Ranggo, Kecamatan Pajo
Proyek ini diharapkan mampu memberikan solusi jangka panjang bagi permasalahan air bersih di Desa Ranggo dan wilayah sekitarnya.
Proyek-proyek ini mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat yang selama ini mengalami kesulitan dalam mendapatkan akses air bersih. Salah satu warga Desa Ranggo, Jun (45 th), mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya akses air bersih di wilayahnya. “Kami sangat terbantu dengan adanya proyek ini, sebelumnya kami kesulitan mendapatkan air. Dengan adanya sumur baru, kami cukup terbantu,” ujarnya.
Menurut Aris Ansari, dengan adanya proyek ini, diharapkan dapat terjadi peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini mengalami krisis air bersih. Pemerintah Kabupaten Dompu juga berkomitmen untuk terus memantau dan memelihara instalasi-instalasi yang sudah dibangun agar dapat berfungsi optimal.
“Air bersih adalah hak dasar masyarakat, dan kami akan berupaya setiap desa mendapatkan akses yang layak. Kami berharap, proyek-proyek yang tengah berjalan ini akan rampung sesuai jadwal, sehingga masyarakat dapat segera menikmati hasilnya,” tambahnya.
Selain itu, Dinas PUPR juga mengimbau masyarakat untuk turut menjaga fasilitas yang sudah dibangun agar bisa digunakan dalam jangka panjang. "Kami tidak hanya membangun, tapi juga membutuhkan partisipasi masyarakat dalam menjaga dan merawat infrastruktur ini. Dengan begitu, manfaatnya akan dirasakan untuk waktu yang lama," tutupnya.
Pembangunan instalasi pengelolaan air bersih ini diperkirakan akan selesai dalam beberapa bulan ke depan, dengan target penyelesaian seluruh proyek pada akhir tahun 2024. Pemerintah Kabupaten Dompu berharap infrastruktur ini akan membawa perubahan signifikan dalam pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat di seluruh wilayah kabupaten.[km/adv]
Posting Komentar