Dompu, KM Bali 1 –Musrenbang Kabupaten tahun 2015 digelar di Gedung Samakai Dompu jalan Soekarno Hatta beberapa hari lalu. Kegiatan yang menjadi kewajiban pemerintah daerah dalam proses penysunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) di setiap tahun itu dihadiri pula oleh Bupati Dompu, Muspida, serta lembaga pemerintahan provinsi terkait.
”Kegiatan ini merupakan media konsultasi publik bagi seluruh stakeholder pembangunan, sehingga melahirkan rekomendasi bersama dalam mendukung pembangunan di Dompu” kata Nurdin A Karim, Seretaris Bappeda dan Litbang Dompu selaku Panitia Musrenbang Dompu sebagaimana dikutip Gaung NTB dalam situs onlinenya gaungntb.com.
Musrenbang Kabupaten itu kata Nurdin, juga sebagai upaya untuk mensinergikan perencanaan antar sektor dan wilayah serta mendukung program prioritas daerah. Menurutnya, Melalui proses ini diharapkan dapat melahirkan komitmen bersama, serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi program dan kegiatan pembangunan daerah.
Nurdin mengharapkan Melalui musrembang tahun ini, Nurdin mengharapkan dapat terlahir program-program pembangunan daerah yang baru dalam upaya percepatan pengentasan kemiskinan sehingga berbagai kesenjangan social yang disebabkan oleh ketidak samarataan taraf ekonomi dapat dihilangkan.
Sementara itu Bupati Dompu, Drs H Bambang M Yasin  menjelaskan 3 pokok utama pemabngunan tahun 2016 yakni  pertama, pembangunan yang direncanakan kendaknya mencerminkan upaya perbaikan perekonomian daerah serta peningkatan taraf hidup masyarakat. “Pengembangan komoditi unggulan daerah harus tetap dikedepankan sebagai basis pertumbuhan ekonomi,” katanya yang juga dilansir oleh gaungntb.com.
Kedua, lanjut Bupati Dompu, program pembangunan yang direncanakan harus focus pada upaya pengentasan kemiskinan, dengan menyediakan lapangan kerja sehingga tercipta kesejahteraan yang sama terhadap masyarakat. Program tersebut tentunya menurut HBY dapat tercapai apabila didukung oleh program pro rakyat yang memiliki focus hanya untuk kesejahteraan rakyat pula.

Yang terakhir menurut HBY, Pembangunan harus berasal dari rakyat dikelola oleh rakyat dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk rakyat. “semakin tinggi kepedulian atau partisipasi masyarakat pada proses perencanaan, maka hasil bahkan manfaat dan dampak pembangunan akan lebih optimal” jelasnya.[Oz]

Posting Komentar

 
Top